ARSIP BERITA

Berikut ini adalah kumpulan Arsip Berita pada 06/2024

...
Forum Antisipasi Gejolak Harga dan Ketersediaan Bapokting

Sebagai salah satu upaya penanggulangan inflasi di Jawa Tengah, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Prov. Jawa Tengah melaksanakan kegiatan Forum Antisipasi Gejolak Harga dan Ketersediaan Bapokting dilaksanakan di Gedung Bakorwil II Surakarta pada Selasa (25/6/2024), yang dihadiri oleh Dinas Perdagangan di 35 Kab/Kota se Jateng, khususnya yang membidangi perdagangan dan pemantauan harga. Kegiatan dibuka oleh Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri, Sucahyo, S.H., M.M., mewakili Kepala Dinas @disperindagjateng dengan menghadirkan narasumber dari Kementerian Perdagangan RI dan Bappeda Prov Jateng. Dalam sambutan Plt Kepala Disperindag Prov Jateng yang dibacakan oleh Kabid Perdagangan Dalam Negeri disampaikan bahwa pentingnya akurasi dan konsistensi penginputan harga harian oleh para petugas pemantau di Kab/Kota (yang telah ditunjuk melalui SK Kemendag RI), sebagai dasar penghitungan disparitas dan pengendalian inflasi. Acara ini juga dihadiri oleh Bappeda Kab/Kota se Jateng secara daring, agar terjadi persamaan persepsi penghitungan disparitas sebagai dasar penentuan indikator capaian kinerja Kab/Kota, yang juga menjadi supporting data untuk indikator kinerja Pemerintah Provinsi Jateng khususnya Disperindag Prov Jateng sebagai leading sektor dalam pemantauan harga barang kebutuhan pokok dan penting. Selain persamaan persepsi rumus perhitungan disparitas, Disperindag Prov. Jateng juga menciptakan mekanisme inputting harga secara online, dimana Kab/Kota hanya melakukan inputting harga harian dan hasil perhitungan dan analisa dapat langsung terpublish dan data yang ada dapat langsung digunakan oleh Pemerintah Kab/Kota setempat atau stakeholder yang membutuhkan. Diharapkan dari sini sinergi dan kolaborasi Pemerintah Kab/Kota dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dapat menjadi supporting Kementerian Perdagangan RI, seiring dikembangkannya sistem pemantauan harga yang real time, sebagai satu-satunya alat untuk pengendalian inflasi di Jawa Tengah.

...
Identifikasi Kebutuhan IKM OVOP Batik di Kab. Pati

Penyuluh Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah melaksanakan kunjungan wisata industri batik tulis dengan kegiatan Pendataan Sentra dan identifikasi IKM OVOP kategori batik di Kabupaten Pati Perusahaan Yuliati Warno batik yang didirikan oleh ibu Yuliati Warno S,Hum pada tahun 2007 awal mulai berdiri hanya menjual kain atau bahan batik tulis kemudian tahun 2010 berkembang pada baju batik jadi, jas batik dan kebaya Pada tahun 2013 Yuliati warno batik mulai menjadikan tempat produksi dan showroom nya sebagai tempat wisata industri batik dengan tujuan agar pengunjung dapat melihat dan terlibat langsung dalam proses pembuatan batik. yang ditemani oleh tenaga professional. Wisata batik Yuliati warno terletak di Jalan Sunan Ngerang Jl Juwana – Tayu Km 3 Desa Langgenharjo, Rt 07 Rw 03, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah narahubung 081-326-693-300 Atau 082-137-769-333. Dengan mengusung konsep sebagai tempat edukasi dan tempat wisata batik untuk memperluas wawasan seputar dunia batik, termasuk praktik membatik. Wisatawan akan diajarkan membuat batik mulai dari proses membuat pola motif, mencanting, mewarnai, pelorotan hingga menghasikkan sebuah kain batik yang mereka buat. Biasanya, karya yang sudah dibuat tersebut bisa untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh,” ujarnya kepada penyuluh perindustrian dan perdagangan provinsi jawa tengah. Disini kita bersama-sama belajar mulai dari membuat motif, proses sampai pada pewarnaan dan juga bisa memberikan motivasi pendampingan untuk merintis usaha melalui bagaimana step by step supaya usaha itu maju.” pungkasnya. Fasilitas yang ditawarkan di wisata batik Yuliati Warno ini cukup lengkap, mulai dari tempat istirahat, tempat ibadah, parkir yang cukup luas dan juga WiFi gratis yang bisa dinikmati oleh para wisatawan. Selain itu wisatawan juga bisa menikmati makanan khas Juwana, Dalam Perjalanan usahanya Yuliati warno sering mendapatkan penghargaan seperti terpilih sebagai 25 wanita inspiratif dan satu-satunya yang menerima penghargaan OVOP ( One Vilage One Product } dalam batik di kabupaten Pati. Pada tahun 2018 Yuliati Warno mendapat sertifikasi berupa LPK ( Lembaga Kursus Pelatihan Kompetensi BNSP dan TUK (Tempat Uji Kompetensi) Untuk mengembangkan produknya Yuliati Warno Batik sering mengikuti pameran baik didalam negeri maupun luar negeri seperti Singapura Malaysia, China dan Vietnam. Yuliati berterimakasih kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah atas kunjungan Penyuluh Perindustrian dan Perdagangan dan bertekad mengembangkan dan melestarikan terus usaha batik tulis daerah Pati.

...
Peringatan HARGANAS ke-31 & Hari Anak Nasional ke-40

Plt. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Prov. Jawa Tengah hadir dalam Peringatan Hari Keluarga Nasional(HARGANAS) ke-31 dan Hari Anak Nasional (HAN) Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2024 diselenggarakan di Lapangan Pantai Kartini Kab. Jepara pada Sabtu (22/6/2024). Kegiatan dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah Sumarno dan dihadiri oleh Deputi Advokasi Penggerak dan Informasi BKKBN RI, Forkopimda Prov. Jateng dan jajarannya, perwakilan BKKBN Prov. Jawa Tengah, Bupati dan Walikota se-karesidenan Surakarta, Semarang, dan Pati, Forkopimda Kab. Jepara. Pada kesempatan ini juga dilaksanakan Pengukuhan Bunda Genre Jawa Tengah, Deklarasi Forum Anak Jepara serta penyerahan beberapa penghargaan tingkat Provinsi Jawa Tengah, diantaranya pemenang lomba Kampung Keluarga Berkualitas, Lomba Penggerakan dan Bhakti Sosial Pelayanan KB Muslimat NU, Penggerakan dan Bhakti Sosial Pelayanan KB Aisyiyah, serta Penggerakan dan Bhakti Sosial Pelayanan KB Ikatan Bidan Indonesia. Tema yang diusung dalam peringatan Harganas ke-31 ini adalah ‘Keluarga Berkualitas menuju Indonesia Emas’ sementara tema HAN ke-40 adalah ‘Anak Terlindungi, Indonesia Maju’. Dengan merayakan Hari Keluarga dan Hari Anak secara bersamaan, menegaskan pentingnya sinergi upaya dalam pembangunan keluarga dan pemenuhan hak anak sebagai elemen tak terpisahkan dalam menciptakan generasi yang berkualitas. Keluarga yang harmonis dan kuat akan mendukung perkembangan anak yang sehat, cerdas, dan berakhlak mulia.

...
Hasil Survei Kepuasan Masyarakat BIPTAK Semester I 2024

(1/7/24) Balai Industri Produk Tekstil dan Alas Kaki (BIPTAK) merupakan satu satunya Tempat Pelatihan Miniatur Industri di Jawa Tengah berbasis kompetensi standar industri untuk meningkatkan ketrampilan sumber daya manusia (SDM) bidang Produk Tekstil dan Alas kaki agar memiliki kompetensi handal dan siap bekerja. Layanan unggulan BIPTAK adalah Pelatihan SDM Industri Produk Tekstil, Pelatihan SDM Industri Produk Alas Kaki, Penyaluran Kerja Industri dan Tempat Uji Kompentsi Mandiri yang diresmikan oleh Lembaga sertifikasi Profesi ( LSP P3 ) dengan lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi ( BNSP ) pada tanggal 5 Nopember 2023 untuk Bidang Kompetensi industri produk tekstil dan alas kaki. Bagi Masyarakat umum yang membutuhkan layanan dapat menghubungi BIPTAK di Jalan Tambak Aji Nomor 1 Semarang email biptak.disperindag.jateng@gmail.com telephone (024) 8661630 CP Heru Tinri 081328162593. Berpedoman pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No 14 Tahun 2017 Penyuluh Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah melakukan survei kepuasan masyarakat terhadap pelayanan yang telah diberikan BIPTAK Disperindag Prov Jateng kepada peserta Pelatihan Ketrampilan SDM Industri Produk Tekstil dan Alas Kaki dan perusahaan mitra dibidang garmen dan alas kaki selama Semester I tahun 2024 yaitu bulan Februari sd 3 Juni 2024. Penyuluh Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah berpendapat bahwa Pelayanan Publik yang dilakukan oleh BIPTAK Disperindag Prov Jateng akan berdampak terhadap Citra dan kinerja aparatur pemerintah, yang pada akhirnya dapat berpengaruh terhadap tingkat kepercayaan masyarakat. BIPTAK sebagai Unit Penyelenggara Pelayanan Publik, lembaga penyedia pelayanan, wajib melakukan survei kepuasan masyarakat untuk memperoleh Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM). sebagai salah satu upaya untuk memperbaiki pelayanan publik dimasa akan datang. Adapun hasil survey kepuasan masyarakat sebagai pengguna layanan dengan mengukur Kinerja dan Mutu Pelayanan pada semester I tahun 2024. Dari data responden sejumlah 200 yang terdiri dari 96 orang laki-laki dan 104 orang perempuan, rata rata pendidikan SLTA dengan metode sampling random pada bulan Februari sampai dengan 4 Juni 2024 Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap pelayanan di Balai Industri Produk Tekstil dan Alas Kaki ( BIPTAK) Disperindag Provinsi Jawa Tengah mencapai nilai 92,50 Mutu pelayanan (A) dengan kategori Ukuran Kinerja Sangat Baik. Berdasarkan hasil analisa terhadap 9 unsur pelayanan tersebut, analisa tiap unsur layanan. Unsur pelayanan yang mendapat nilai IKM tertinggi adalah biaya dan tarif yaitu 3,99 dengan nilai konvensi 99,75 ini berarti biaya retribusi jasa pelayanan di BIPTAK relatif murah dan untuk pelatihan adalah gratis atau tidak dipungut biaya. Alasan paling banyak pengguna Layanan adalah mendapat pelatihan /ketrampilan operator garmen dan Alas Kaki secara gratis dan otomatis disalurkan bekerja di industri. Nilai IKM tertinggi kedua adalah Penangan pengaduan saran dan masukan yaitu 3,73 dengan nilai konversi 93,25 (A) sangat baik kemudian Kompetensi pelaksana dengan nilai konversi 92,75 (A) sangat baik dan Perilaku pelaksana dengan nilai konversi 92,50. Semua pengguna layanan yang mengikuti pelatihan operator jahit dan alas kaki menyatakan puas dengan program pelatihan tersebut sesuai kompetensi yang dibutuhkan untuk bekerja di perusahaan Garmen , Alas Kaki atau bekal Wira Usaha baru.

...
Forum Penguatan Akses Perdagangan Ke Kawasan Afrika

Peranan ekspor sebagai salah satu sumber utama penerimaan devisa negara adalah sangat strategis dan penting dalam menunjang kelangsungan pembangunan perekonomian suatu negara. Keberhasilan dalam membangun dan meningkatkan kinerja ekspor turut menentukan kelangsungan pembangunan perekonomian negara. Salah satu upaya dalam rangka meningkatkan kinerja ekpor Jawa Tengah, antara lain dengan diselenggarakannya Forum Penguatan Akses Perdagangan Ke Kawasan Afrika oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah, pada hari Kamis tanggal 13 Juni 2024 bertempat di Aula Lt V Disperindag Jateng yang dihadiri oleh 50 orang peserta dari unsur instansi pemerintah, akademisi, FTA Center, asosiasi, dan pelaku usaha. Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Plh. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah. Pada kegiatan tersebut menghadirkan 4 (empat) narasumber dari Komisi B DPRD Provinsi Jawa Tengah (Bapak Andang Wahyu Triyanto); Pusat Kebijakan Ekspor Impor dan Pengamanan Perdagangan Kementerian Perdagangan (Bapak Umar Fakhrudin); Direktorat Perundingan Bilateral Kementerian Perdagangan (Ibu Heny Rusmiyati); Direktorat Pengembangan Pasar dan Informasi Ekspor Kementerian Perdagangan (Bapak Hamidi). Bertindak sebagai moderator adalah Owner Roro Kenes (Ibu Syanaz Nadya Winanto Putri). Arahan Ibu Plh. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah menyatakan bahwa kebijakan Pemerintah Pusat memiliki komitmen untuk menggarap pasar potensial ekspor di negara - negara non tradisional, termasuk di kawasan Afrika. Pemerintah telah melakukan berbagai upaya dalam mendukung penguatan ekspor ke Kawasan Afrika, diantaranya berupa penempatan Perwakilan Perdagangan Indonesia di negara-negara yang potensial menjadi pintu masuk atau “hub” bagi pemasaran produk Indonesia di kawasan Afrika. Guna lebih mendorong penguatan pasar ekspor Jawa Tengah ke negara-negara di Kawasan Afrika, telah dilakukan berbagai upaya, antara lain Forum Informasi Pasar dan One on One Meeting dengan Perwadag RI di Kawasan Afrika serta Business Matching dengan pelaku usaha di kawasan Afrika. Kegiatan Penguatan Akses Perdagangan ke Kawasan Afrika yang sedang kita laksanakan saat ini, juga merupakan salah satu upaya mengembangkan pasar ekspor Jawa Tengah ke Kawasan Afrika. Pelaksanaan kegiatan tersebut mendapat apresiasi yang tinggi dari para peserta ditandai dengan banyaknya pertanyakan, masukan dan saran yang ditujukan kepada para narasumber. Dengan dilaksanakan kegiatan Forum Penguatan Ekspor ke Kawasan Eropa diharapkan dapat lebih meningkatkan pemahaman dan wawasan bagi pelaku ekspor dan stakeholder terkait, akan peluang pasar ekspor bagi produk-produk potensial Jawa Tengah ke Afrika, pemanfaatan perjanjian perdagangan RI dengan negara-negara di Kawasan Afrika, serta srategi dalam memasuki pasar Afrika. Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk memacu para pelaku usaha dalam meningkatkan kinerja ekspornya ke negara-negara Kawasan Afrika, sehingga akan berpengaruh naiknya kinerja ekspor Jawa Tengah.

...
Pemprov Jateng Raih Penghargaan Tim Pengendali Inflasi Daerah Berkinerja Terbaik 2024

Penghargaan tersebut diterima langsung Penjabat (Pj) Gubernur Jateng, Nana Sudajana dari Presiden Joko Widodo disela acara Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Tahun 2024, di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat, 14 Juni 2024. "Alhamdulillah Jawa Tengah mendapatkan penghargaan Tim Pengendali Inflasi Award tingkat provinsi berkinerja terbaik se Pulau Jawa dan Bali," ucap Nana usai menerima penghargaan. Nana mengatakan, penghargaan ini hasil kerja sama yang baik antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota dengan instansi terkait seperti Bank Indonesia, Bulog hingga BUMD. "Penghargaan ini suatu kebanggaan, dan tentunya ini merupakan suatu keberhasilan bersama di Jawa Tengah," ujarnya. Sebab, Pemprov Jateng berkolaborasi dengan berbagai instansi untuk bersama-sama menekan inflasi di wilayahnya. "Dalam hal pengendalian inflasi ini, perlu ada kolaborasi dan kebersamaan yang terus kami lakukan," ucap Nana. Sebagai informasi, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah, tercatat angka inflasi Jateng pada Mei 2024 secara year on year sebesar 2,66% atau di bawah inflasi nasional yang mencapai 2,84%. Bahkan, secara bulanan (month to month: April 2024 ke Mei 2024) mengalami deflasi sebesar 0,22% atau lebih rendah dari deflasi nasional sebesar 0,03%. Komoditas penyumbang inflasi secara year on year masih beras, emas perhiasan, bawang merah, bawang putih, Sigaret Kretek Mesin (SKM). Berbagai upaya dilakukan oleh Pemprov Jateng untuk mengendaikan inflasi di wilayahnya. Dari sisi hulu, upayanya meliputi fasilitasi bantuan benih cabai, fasilitasi pupuk bersubsidi, sosialisasi gerakan menanam di pekarangan, dan Pembangunan green house dalam optimalisasi budidaya cabai. Dari sisi hilir, upaya yang dilakukan meliputi penyaluran beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP), pemberian subsidi pangan, Pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM), penyaluran fasilitasi distribusi kepada petani/gapoktan/pelaku pangan lainnya, Pengawasan penyaluran Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), dan lainnya. Pemprov Jateng juga membuat sejumlah inovasi program dalam upaya pengendalian inflasi tahun 2024, diantaranya BUMD Jateng Peduli Inflasi, inisiasi pembentukan ekosistem/ distribusi cabai/bawang merah, business matching, perluasan area green house, penguatan early warning system harga komoditi, gerakan 1.000 petani peduli inflasi, kios TPID Pandawa Kita, dan sebagainya. Sementara itu, Presiden Jokowi menyampaikan, ucapan terima kasih kepada TPIP dan TPID yang telah berusaha keras untuk mengebdalikan inflasi. Sehingga pada Mei 2024 lalu, inflasi nasional diangka 2,84%. "Ini merupakan salah satu yang terbaik di dunia. Kalau kita ingat 9 - 10 tahun yang lalu, inflasi kita masih diangka 9,6%. Dan atas usaha keras, kita berada di angka 2,84%," kata Jokowi.